Menundukkan Hati dengan Amalan-amalan yang Terlupakan

rahasia pintu keberkahan & rezeki
rahasia pintu keberkahan & rezeki

Pernah ngga sih merasakan berat menjalani hari? Tidak semangat melakukan apapun, yang ada hanya pengen berdiam diri, menggalau atau mungkin scrolling sosmed tanpa tau apa yang dimau. Jika pernah, fix kamu butuh amalan-amalan ini.

rahasia pintu keberkahan & rezeki
rahasia pintu keberkahan & rezeki

Judul buku: Rahasia Pintu-pintu Keberkahan & Rezeki

Penulis: Syekh Ali Jaber

Penerbit: elmadina

Halaman: 176 hal

Peresensi: faridahanim.com

 

 

 

 

Buku 176 halaman ini tampilannya sederhana, dicetak menggunakan kertas kuning bookpaper dengan huruf klasik times new roman. Harga buku ini pun terbilang murah bila disandingkan dengan buku genre tazkiyatun nafs sejenis. Ada 21 judul amalan kunci keberkahan hidup yang bisa kita baca dan amalkan. Namun, percayalah, saat baru membaca satu atau dua judul saja, pembaca bisa hamper dipastikan sudah teraduk-aduk hatinya; malu, sesal, dan haru. Malu karena ternyata banyak amalan sederhana yang mungkin terlupakan namun Allah masih begitu baik dengan semua limpahan nikmat dan pertolongan-Nya. Sesal karena begitu banyak waktu terbuang percuma, melewatkan begitu banyak amalan, padahal kita tak pernah tau kapan Allah mengakhiri masa jabatan kita sebagai manusia di muka bumi ini, masih cukupkah waktu? Haru, karena Allah masih saja berkenan mengingatkan makhluk-Nya melalui salah satunya buku dengan sampul warna hijau putih ini.

Amalan yang pertama ditunjukkan pada buku ini adalah interaksi dengan Al Quran, yakni surah Al Baqarah. Ini adalah kunci keberkahan hidup yang pertama. Menghidupkan rumah dengan membaca surah Al Baqarah; salah satunya denan membaca ayat kursi setiap selesai shalat fardhu.

“Bacalah surah al Baqarah! Karena sesungguhnya siapa yang mengambil surah al Baqarah akan mendapatkan keberkahan dalam segala hal.” HR Muslim – hal. 14.

Ada satu amalan yang menyentak relung hati saya, yakni membaca ayat kursi, al ikhlas, al falaq dan an naas sebelum tidur. Rasulullah yang mulia, kekasih Allah saja tidak pernah satu kali pun melewatkan amalan ini, bahkan disaat sakaratul maut, Rasulullah tetap mengamalkan amalan ini dengan bantuan istri tercintanya Siti Aisyah.

Apalah saya ini, yang belum tentu amal sholih diterima, tapi masih saja kalah dengan rasa Lelah dan ngantuk saat malam tiba, dan lewat sudah amalan itu. Astaghfirullah.

Buku ini juga menjeaskan tentang amalan yang berkaitan dengan rezeki; amalan sebelum bekerja, cara menjemput rezeki yang berkah dan pembahasan lainnya.

*Allah tidak pernah merasa berat dalam memberi rezeki kepada semua makhluk-Nya* ha. 134.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!